Kibarkan Semangat Inovasi Ciptakan siswa Berprestasi,

Sunday 16 September 2012

PENTINGNYA ICT DALAM PEMBELAJARAN DI SEKOLAH

Guru yang memikul beban tanggung jawab dalam dunia pendidikan hendaklah selalu berfikir untuk hal yang dapat memajukan dunia pendidikan.
Dalam era globallisasi dan perkembangan dunia teknologi informasi guru dituntut menguasahi dunia ICT agar dapat mengikuti perkembangan globalisasi. Jangan sampai siswa bisa dan menguasahi dan ikut perkembangan teknologi guru malah tertinggal.

Untuk itu dengan tulisan ini kami mengulurkan tangan kepada semua rekan guru untuk dapat meningkatkan pengetahuan kita dalam perkembangan dunia pendidikan.
Bahkan dengan ICT dapat memudahkan kita dalam tugas pembelajaran di kelas. karena dengan ICT anak akan lebih tertarik untuk belajar.

Perhatikan renungan berikut :

Menceritakan, bukanlah mengajar
Mendengarkan, bukanlah belajar
Kita bisa mengajar dengan cepat. Bahkan sangat cepat.
Tapi, yakinlah bahwa siswa/siswi kita akan lupa sangat lebih cepat dibandingkan dengan kecepatan kita mengajar.
Cobalah beralih  dengan menggunakan hal yang lebih menarik denga menggunakan hal hal yang lebih menarik seperti powerpoint, video pembelajaran, dll untuk mengajarkan materi . Tentu konsepnya lebih mengenah ke anak. Dan anak akan senang belajar karena pembelajaran lebih menarik.
Tentu ada yang menanya, LCD proyektor nggak ada gimana bisa, 
tenang aja cobalah komonikasi dengan kepala sekolah kan anggaran pendidikan terus dinaikkan, jadi hal tersebut tentu bisa di anggarkan dengan dana BOS.
Ya, cukup sekian dulu celoteh saya sebagai seorang Guru yang selalu ingin berbagi dengan guru guru lain.

Friday 14 September 2012

CARA MEMBUAT VIDEO PEMBELAJARAN DI MOVIE MAKER

 CARA MEMBUAT VIDEO PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MOVIE MAKER
Bagi rekan-rekan guru, ini saya mencoba belajar menulis di blog untuk berbagi sedikit tips dalam membuat pembelajaran di kelas tidak membosankan.
Saya juga guru SD yang hidup di desa, tapi saya mempunyai keinginan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran lebih berkualitas, Jadi saya mencoba membuat variasi dalam pembelajaran di kelas kadang metode ini metode itu, dan semakin meningkatnya teknologi saya mencoba menggunakan selingan pembelajaran dengan ICT, didalam ICT bisa memfaatkan banyak macam seperti membuat powerpoint pembelajaran, flas micromedia bahkan movie maker,

Dalam tulisan ini saya mencoba mengulas sedikit tentang movie maker, dalam movie maker kita bisa mengemas gambar, foto lingkungan bahkan video dari youtube menjadi penampilan yang menarik yang bisa digunakan dalam proses pembelajaran.

Sebelum saya ulas cara menggunakannya sebaiknya sobat download dulu aplikasinya cecara gratis di http://download.live.com/moviemaker.

Sebelum memulai:
·         Buatkan dan  beri nama (gunakan nama depan, atau judul film) folder pada desktop PC Anda, misalkan LAT_MOVIEMAKER
·         Pada folder ini, buatkan sub folder lain yang disebut FOTO dan VIDEO.
·         Salinlah gambar atau video yang akan direncanakan untuk menggunakan film Anda ke folder Foto atau Video.
·         Simpan file Movie Maker Anda buat dalam folder LAT_MOVIEMAKER.

Selama pelatihan ini, beberapa topic akan dibahas seperti  mengimpor foto dan video ke MovieMaker, memindahkan gambar atau video  ke timeline film, dan menambahkan transisi, efek dan judul.

Mengenal Interface atau tampilan aplikasi




Task Panel
Merupakan panel yang terletak disebelah kiri, berisikan urutan pengerjaan pembuatan movie baik yang berasal dari gambar maupun dari video.

Collection panel

Panel koleksi merupakan panel yang berisikan kumpulan file-file sumber (file hasil pengimporan) yang nantinya akan digunakan.

Player Window

Merupakan jendela video (player video), sebagai sarana untuk mempreview hasil pembuatan film.

Timeline

Merupakan tempat kerja pembuatan film dimana nantinya kita dapat memberikan efek, transisi, penambahan suara dan judul pada film yang akan dibuat.


Memulai Pembuatan Film

Pada “task Panel” terdapat urutan pengerjaan, sebagai berikut:

Capture Video

Merupakan langkah pertama dalam membuat film di MS Movie Maker. Dimana stok video, gambar atau audio akan digunakan. Ada beberapa cara yakni :

Capture from video Device

Mengambil data melalui peralatan visual seperti kamera digital, kamera video digital, dsb. Biasanya peralatan itu dihubungkan ke PC melalui Kabel USB atau Firewire.

Import Video

Mengambil file video yang akan dijadikan stok video pada pembuatan film dengan MS Movie Maker.

Import Picture

Mengambil file gambar yang akan dijadikan stok gambar  pada pembuatan film dengan MS Movie Maker.

Import Audio or Music

Mengambil file audio (suara/music)  yang akan dijadikan stok audio  pada pembuatan film dengan MS Movie Maker.

Melakukan Impor Stok File

1.    Untuk mengimpor foto/video/audio ke Koleksi Movie Maker, klik pada gambar/video/audio Impor di bawah menu Video Capture.
2.    Cari SEMUA dari gambar/video/audio yang mungkin akan digunakan untuk pembuatan film  (menggunakan tombol CTRL untuk memilih lebih dari satu pada satu waktu) dan klik untuk memilih.
3.    Gambar/Video yang dipilih akan muncul di jendela Koleksi panel.
4.    Bila Anda klik pada gambar di jendela Koleksi, mereka muncul di jendela Player.
Tampilan “Timeline” atau “Storyboard”
Setelah memiliki gambar/video/audio pada koleksi panel, berarti sudah siap untuk membuat film. Movie Maker memiliki dua cara untuk melihat film, yakni tampilan  Storyboard dan tampilan Timeline.

Storyboard: menampilkan gambar dan klip sebagai persegi panjang dalam tata letak yang teratur. Gunakan view untuk membantu Anda memutuskan apa untuk mengatur klip dan gambar.
Timeline: Tampilan ini terbagi menjadi beberapa track, termasuk audio, transisi dan track overlay. Hal ini juga berisi panjang dari masing-masing foto dan klip. Gunakan tampilan ini untuk melihat bagaimana berbagai elemen film yang akan dibuat di sepanjang garis waktu.
1.    Dalam tampilan Storyboard, klik dan tarik gambar/video ke frame pertama dari Storyboard.
2.    Kemudian tambahkan lagi bila ada gambar/video dengan cara yang sama dengan langkah 1, Silahkan susun sesuai dengan yang diinginkan. Sitiap penghapusan atau pengeditan pada storyboard tidak akan mempengaruhi file koleksi yang dimiliki.
3.    Coba klik pada gambar/video pertama tadi, kemudian  klik tombol Play dalam jendela Player untuk melihat film yang dibuat.
4.    Simpan film Anda ke folder LAT_MOVIEMAKER.

Mengedit film: menambahkan Efek, Transisi & Judul

MovieMaker memungkinkan untuk melakukan perubahan film, dengan menggunakan efek, transisi dan judul. Efek diterapkan untuk gambar/video; transisi dapat ditambahkan  antara gambar dan klip. Judul dapat diletakkan pada sebelum atau setelah klip dalam film yang dibuat.
 

EFEK

1.    Pada Menu Task Panel, pilihlah Edit dan klik efek video.
2.    Sebuah pilihan efek video akan muncul di panel tengah (collection panel).
3.    Pilih EASY IN. Klik tombol putar di jendela Player untuk melihat demonstrasi dari efek tersebut. Pilih beberapa efek lain, untuk melihat mana yang mungkin ingin digunakan untuk film yang akan dibuat.
4.    Pilih efek dengan mouse dan tarik ke Storyboard dan drop pada klip di tempat yang diinginkan untuk menerapkan Efek tersebut.
5.    Bintang berwarna abu-abu di sudut klip akan  berubah menjadi warna  biru.
6.    Anda dapat menerapkan lebih dari satu efek pada  klip.

 Transisi

7.    Pada Menu Task Panel, pilihlah Edit dan klik transisi video.
8.    Pilihan transisi video akan muncul di panel tengah (collection panel).
9.    Pilih Fade. Klik tombol play di jendela Player untuk melihat demonstrasi dari transisi. Pilih beberapa transisi yang lain untuk melihat mana cocok dan dapat diterapkan pada film yang akan dibuat.
10. Pilih transisi dengan mouse dan tarik ke Storyboard dan letakkan di antara klip di mana Anda ingin menerapkan transisi tersebut.
11. Kotak persegi antara klip harus menunjukkan ikon untuk transisi yang dipilih.
12. Setelah menambahkan beberapa efek dan transisi ke film, Simpan film itu.
13. Play film di jendela Player.

JUDUL


14. Pada Menu Task Panel, pilihlah Edit dan klik pada “make Title or credits”
15. Pilih “add Title di awal film.
16. Masukkan judul film. Anda juga dapat mengubah sebuah animasi judul, gaya font dan warna, dan warna latar belakang. Ketika Anda selesai dengan judul Anda, klik FINISH, menambahkan judul untuk film.
17. Judul akan  muncul di awal film.
18. Simpan film.

Lebih Lanjut Mengedit Film


Sekarang  akan dilakukan pengeditan  durasi foto/video,memberikan narasi pada timeline, menambahkan musik  dan menyimpan film tersebut  ke format movie.

Mengedit durasi klip


1.    Panggil file film yang sebelumnya dibuat, dan sekarang bekerja pada  Timeline panel.
2.    Untuk memotong klip, pilih klip pada timeline Anda perlu mengedit.
3.    Arahkan mouse ke tepi kanan klip. Pointer mouse akan menjadi panah berkepala dua merah.
4.    Klik dan tarik tepi klip untuk durasi yang diinginkan, dengan menggunakan skala waktu dan jendela pop-up sebagai panduan.


Menceritakan Timeline

Setelah film yang dibuat tadi, gambar/video yang sebelumnya diimpor telah memiliki efek dan transisi, langkah selanjutnya adalah memberikan narasi pada film yang dibuat. Pembuatan narasi ini nantinya menggunakan peralatan miocrophone untuk merekan suara/narasi yang diberikan.
1.    Sebelum memeberikan narasi, pastikan mikrofon terhubung ke computer, akan lebih baik bila peralatan tersebut adalah  headset sehingga mampu mendengar apa yang di narasikan. Sebaiknya perekaman narasi dilakukan di tempat yang tingkat kebisingannya rendah.
2.    Pada bagian kiri bawah ruang kerja Moviemaker, klik pada mikrofon grafis.
3.    Ini akan membuka ruang kerja Timeline narasi.
4.    Silahkan merekam narasi, untuk mengatur level audio, pastikan tingkat input tidak "sampai ke indicator warna merah."
5.    Jika sudah siap perekaman narasi, klik pada Start Narasi. Moviemaker akan mulai merekam narasi Anda.
6.    Bila Anda ingin menghentikan perekaman, klik Stop Narasi. Moviemaker akan meminta Anda untuk memberikan nama dan menyimpan file audio tersebut. Pastikan disimpan pada  folder proyek film.
7.    Catatan penting: Jika narasi Anda lebih panjang dari film itu sendiri, Moviemaker otomatis akan berhenti merekam narasi Anda ketika gambar pada akhir timeline. Untuk menghindari hal ini, menambahkan gambar lembaran ke akhir film Anda dan memperpanjang durasi untuk menutupi setiap narasi yang lebih yang  mungkin dibutuhkan.
8.    Setelah selesai merekam narasi Anda, klik Finish.
9.    Jika file narasi Anda tidak secara otomatis muncul di jendela Koleksi, maka dapat mengimpor dengan mengklik pada audio atau musik Impor bawah menu Video Capture.
10.  Untuk menambahkan audio ke film Anda, klik dan tarik file audio dalam Koleksi ke trek audio di Timeline
11. Kita dapat memindahkan file audio di sepanjang trek audio dengan mengklik dan menyeretnya ke posisi yang diinginkan.
12. Kita juga dapat memangkas awal dan akhir klip audio, serta membagi klip. Untuk melakukannya, pilih klip audio pada timeline dan kemudian ke menu Klip.
13. Untuk fade in atau fade out klip audio, atau mengubah pengaturan volume klip, klik kanan pada klip audio yang akan  diedit.